Sabtu, 26 Juni 2010
kata bijak oleh einstein (ilmuan ahli ilmu fisika)
ingatkah kalian akan saya pernah membaca ini dan tak bosan-bosannya mengagumi rangkaian kata-kata indah berikut ini :
"Hanya ada dua cara menjalani kehidupan kita. Pertama adalah seolah tidak ada keajaiban. Kedua adalah seolah segala sesuatu adalah keajaiban."
"Usaha pencarian kebenaran dan keindahan merupakan kegiatan yang memberi peluang bagi kita untuk menjadi kanak-kanak sepanjang hayat."
"Gravitasi tidak bertanggung-jawab atas orang yang jatuh cinta."
"Kebahagiaan dalam melihat dan memahami merupakan anugerah terindah alam."
"Kecerdasan tidak banyak berperan dalam proses penemuan. Ada suatu lompatan dalam kesadaran, sebutlah itu intuisi atau apapun namanya, solusinya muncul begitu saja dan kita tidak tahu bagaimana atau mengapa."
"Hal yang paling sukar dipahami di dunia ini adalah pajak penghasilan."
"Akal sehat adalah kumpulan prasangka yang didapat sejak usia 18 tahun." "Hanya sedikit yang melihat dengan matanya sendiri dan merasakan dengan batinnya sendiri."
"Barangsiapa yang tidak pernah melakukan kesalahan, maka dia tidak pernah mencoba sesuatu yang baru."
"Jika A sama dengan kesuksesan, maka rumusnya adalah A=X+Y+Z. X adalah kerja, Y adalah bermain, Z adalah menjaga mulut agar tetap bungkam."
"Satu-satunya alasan adanya waktu adalah supaya segala sesuatu tidak terjadi pada saat yang bersamaan."
"Hanya seseorang yang mengabdikan dirinya untuk suatu alasan dengan seluruh kekuatan dan jiwanya yang bisa menjadi seorang guru sejati. Dengan alasan ini penguasaan menuntut semuanya dari seseorang."
"Nilai manusia yang sesungguhnya pada dasarnya ditentukan oleh ukuran dan rasa yang telah mencapai pembebasan dari dirinya sendiri."
"Bagaimana mungkin engkau menjelaskan fenomena biologis yang sedemikian penting seperti cinta pertama dalam pengertian kimia dan fisika ?"
"Seseorang baru memulai hidup jika dia bisa hidup di luar dirinya sendiri."
"Misteri abadi dunia adalah keterpahamannya."
"Segala sesuatu hendaknya dibuat sesederhana mungkin, tapi bukan menjadi lebih sederhana."
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar